Jumat, 14 Maret 2025

MELATIH ANAK -ANAK BERPUASA

 


MELATIH ANAK -ANAK BERPUASA

Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq

1. Yang dimaksud anak -anak di sini adalah usia anak sebelum masa baligh tapi sesudah tamyiz. Tamyiz artinya anak tersebut telah mampu membedakan hal baik dan buruk. Secara usia adalah sekitar umur tujuh tahunan.

2. Ulama sepakat boleh bahkan dianjurkan untuk melatih anak-anak berpuasa Ramadhan. Hukumnya sah dan pahalanya akan diberikan kepada orang tua juga kepada orang yang mendidiknya.

3. Melatih berpuasa hendaknya lewat proses yang bertahap. Mayoritas ulama membolehkan mengajari anak berpuasa hanya setengah hari, bahkan beberapa jam diawal-awal, sebagai bagian dari proses tersebut. Sebelum kemudian mereka mampu untuk berpuasa sehari penuh.

4. Jika anak- anak merengek meminta untuk berbuka, padahal baru di awal hari, orang tua dianjurkan untuk mengalihkan dengan membuatkannya permainan dan hal lainnya.

5. Jangan membebani anak berlebihan. Ingat, mereka masih dalam batas usia belum wajib untuk menjalankan syariat agama, termasuk berpuasa. Sehingga tidak mengapa membiarkan mereka berbuka jika nampak adanya kepayahan.

6. Memperhatikan aktivitas anak-anak saat sedang berpuasa. Demi tercapainya pelatihan dan hasil yang baik. Mulai dari mengakhirkan sahur, mengawalkan berbuka, membatasi program yang berat atau banyak bermain, asupan gizinya, dll.

7. Motivasi mereka dengan menyampaikan fadhilah berpuasa. Dan yang paling utama adalah dalam bentuk keteladanan orang tuanya.

8. Awasi pergaulan mereka. Upayakan sebisa mungkin teman-teman yang bersamanya adalah yang juga dididik orang tuanya berpuasa.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar